Media Ummat Online

Media Ummat Online
"Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar; mereka adalah orang-orang yang beruntung". [Al-Imron:104]

Minggu, 24 Mei 2015

# Konsorsium Relawan Indonesia # Media Fastabiqul khairat Relawan !! #

Media Ummat dan Koran Jokowi  akhirnya dapat hadir di acara penanda-tanganan grup-grup relawan Jokowi seluruh Indonesia ,kemarin di Demang Resto, Jakarta 24 Mei 2015 pukul 14.00-19.40 wib.
.
Setelah Media Ummat diminta untuk membuka dengan doa, maka acara pun mengalir sebagaimana arahan relawan senior, ‘Om’ Jerry B.Rampen ,SH.MH. yang demikian bersahabat dan tegas. Tidak salah jika beliau saya panggil 'om'. 

Bangga dan terharu bertemu teman-teman lama yang aktif turun kejalan sejak Pre-Pilgub DKI Jakarta 2013 lalu. Ini mungkin layak juga disebut sebagai Reuni ke-II grup relawan Jokowi yang sebelumnya dilakukan di GGM,Bandung.Minggu, 10 Agustus 2014 lalu.
.
Ada beberapa grup lama dan ada juga beberapa grup yang baru kami tahu bahwa mereka pun sejak lama sudah turun kejalan, penanda-tanganan MOU berjalan mulus ,Media Ummat mendapat nomor urut 16 dan Koran Jokowi no.20 dari 27 grup  relawan yang tanda-tangan.
.
Sejak awal, KRI – Konsorsium Relawan Indonesia yang digawangi James Talakua, Mulyadi, Basri BK, Maret Samuel S, Erwin Simbolon, Yanes YF, dan teman lainnya tidak cepat menyerah untuk melakukan konsolidasi dan koordinasi dengan grup relawan Jokowi dengan segala cara dalam rutinitas mereka masing-masing. “Itulah kesukarelawanan yang dilandasi rasa kasih, kesetaraan dan visi misi yang terarah dan tersistem. Suatu kebersamaan menyatukan HATI YANG TULUS dapat dilakuakan dengan keterbukaan ,kejujuran dan kerendahan hati tanpa meliahat siapa yg lebih besar dan hebat dan yg kecil semuanya sama tinggi sama rendah ini di lakukan oleh KRI konsorsium relawan indonesia”, kata James Talakua dari FORKAMI (Forum Komunikasi Maritim Indonesia)  kepada Koran Jokowi disela acara.
.
“KRI bukanlah grup ekslusif, kami cair dan terbuka. Karena kita punya tekad yang sama yaitu perjuangan pengawalan pemerintah Jokowi-JK dalam program Trisakti, Nawacita, Visi dan Misi pemerintah Jokowi-JK 2014 – 2019, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional ( RPJPN ) dan Revolusi Mental, tegas Basri BK dari KORNI - Komite Relawan Nasional Indonesia.

“KRI  dalam menjalankan roda organisasi mengedepankan manajemen organisasi, mekanisme dalam berorganisasi dan kesepakatan bersama dalam rapat Konsorsium Relawan Indonesia ( KRI ) dalam rangka mencapai tujuan bersama”, tambah Maret SS dari  JPKP - Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan
.
“Dengan hadirnya Media Ummat dan Koran Jokowi di KRI akan menambah cita-rasa KRI kedepan, para prinsipnya MOU ini selain ajang silahturahmi juga untuk berhimpun  grup-grup relawan  dalam beraktifitas, membangun kebersamaan dengan semangat relawan kebangsaan yang peduli dan berkomitmen dalam kemajuan, keadilan dan kemakmuran bangsa dan Negara. Semoga “, pungkas Mulyadi dari GNRM - Gerakan Nasional Revolusi Mental.
.
“ Hari Minggu, tanggal 24 Mei 2015 ini adalah hari yang baik bagi KRI untuk dapat memulai dan terus berjuang kedepannya dengan  SETARA,SEDERHANA,JUJUR,TULUS DAN MILITAN. Karena hal ini pula maka kami dari KARIB - Komunitas Rakyat Indonesia Baru secara tegas menyatakan diri untuk bergabung di KRI.Salam Indonesia Baru !”, demikian Jeff Sondakh mewakili KARIB

.
..
“Saya mewakili WLJ (Wira Lentera Jiwa/We Love Jokowi) merasa bangga dapat bertemu dengan semua teman-teman relawan di KRI. Saya bilang sama KRI, taroh saja nomor WLJ di yang paling akhir, tidak apa sebagai nomor penutup. Saya tidak perlu nomor tapi semangat relawan sampai mati adalah sumpah “, sebagian sambutan Yannes Yoshua Frans yang kami kenal sejak sebelum Kongres Relawan Jokowi Sedunia di Bandung, 5-16 Juni 2013 lalu. Yang juga tidak berubah, selalu membakar dan punya jati diri. GBU,Bung !
.

Dari data yang kami dapat dari sekretariat KRI melalui Maret SS, berikut daftar grup-grup relawan yang telah melakukan MOU,yaitu:
1. FORKAMI-Forum Komunikasi Maritim Indonesia, James Talakua Mareny
2. KORNI-Komite Relawan Nasional Indonesia, M Basri BK
3. JPKP-Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan, Maret Sueken
4. S2 ALUNSRAT-Alumnis S2 Universitas Sam Ratulangi, Ventje J Parera
5. GARMEN-Gerakan Kebangsaan Revolusi Mental, Sutanto
6. BRM-Bara Revolusi Mental, Gideon Wijaya Ketaren
7. IRM-Institute Revolusi Mental, Irfan Rizal
8. GNRM-Gerakan Nasional Revolusi Mental, Mulyadi
9. KPA2B-Komite Peduli Aspirasi Arus Bawah, Yan Andrew Rohitu
10. AGPB -Aliansi Generasi Penerus Bangsa, Achmadh
11. MEF-Multi Etnis Fundation, Deden
12. IPARI-Institusi Pilar Agribisnis Relawan Indonesia, Tan Kian Dho/Kanadianto
13. BPJ-Barisan Parlemen Jalanan, Suroto
14. KUR-Kelompok Usaha Relawan, Suroto
15.  PERMINDO-Perwakilan Revolusi Mental Indonesia, Erwin K Bach
16.  MEDIA UMMAT, Arief P.Suwendi
17.  JPRI-Jaringan Partisipasi Rakyat Indonesia, Penan Titones
18.  KARIB-Komunitas Rakyat Indonesia Baru, Jeff Sondach
19.  JEMARI Indonesia, Sabar Mangadu
20.  KORAN JOKOWI, Netty Chandraliana
21.  WLJ-Wira Lentera Jiwa, Yanes Y Frans
22.  PCBN-Perkumpulan Cinta Budaya Nusantara, Benny Irawan
23.  KBR-Koran Buruh, Tanri Ginting
24.  KNRI-Komite Nasional Relawan Indonesia, Eliaz Warre
25.  KPB-Komite Politik Buruh, P Charly Samosir
26.  FBI-Fesbukers Indonesia, Titien Herlina
27.  PRKTI-Perhimpunan Relawan Kawasan Timur Indonesia, Joppie Lasut

“Total yang menyatakan diri bergabung ada 35 grup relawan, 8 grup berhalangan hadir karena diluar kota/pulau. Dan kami terbuka untuk teman-teman/grup yang mau bergabung lagi,silahkan email nama grup, pengurus dan logo grup ke relawan@konsorsium.or.id, tutup Maret SS
.
Bagi kami, MEDIA UMMAT & KORAN JOKOWI. KRI adalah salah satu media Fastabiqul Khairat (berlomba2 dalam kebaikan). Tentunya dengan program-program kerja yang profesional. Sebagaimana harapan kami menjadikan # KRI.MOVEMENT# , yang dapat memfasilitasi harapan grup-grup yang ada dalam rangka 'memaintenance pemilih2 Jokowi lalu khususnya di desa-desa. Sekaligus mencegah Ketidak-seimbangan (In-equability) diantara Relawan, Grup Relawan, Masyarakat & Pemerintah. 

Apalagi ini sudah diajarkan dalam semua agama, agar kiranya setiap ummat mampu memberikan kedamaian & kesejahtraan. Dan, karena bagi kita semua ‘diperintahkan untuk sebanyak-banyaknya  berbuat kebajikan terhadap manusia & alam sekitarnya. 

Dalam Islam salah-satunya diamanahkan dalam QS.Al-Maidah;2, : ...“Dan tolong menolonglah kalian dalam kebaikan dan takwa & janganlah kalian tolong menolong dalam perbuatan dosa & permusuhan”.
.
Mampukah KRI menjawab itu?
Insha Allah.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar